Call us now:
Semester 2 kelas 8 SMP merupakan fase krusial dalam mengasah kemampuan matematika siswa. Materi yang diajarkan cenderung lebih mendalam dan aplikatif, mempersiapkan mereka untuk jenjang yang lebih tinggi. Memahami konsep-konsep penting dan berlatih soal secara teratur adalah kunci keberhasilan. Artikel ini akan membahas beberapa topik utama yang umum diajarkan di semester 2 kelas 8 SMP, lengkap dengan contoh soal dan pembahasannya, untuk membantu siswa menguasai materi ini.
Topik-Topik Penting Matematika SMP Kelas 8 Semester 2:
Semester 2 kelas 8 biasanya mencakup topik-topik seperti:
- Persamaan Garis Lurus: Memahami gradien, persamaan garis, dan cara menggambarkannya.
- Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV): Menyelesaikan persamaan yang melibatkan dua variabel menggunakan berbagai metode.
- Teorema Pythagoras: Menghitung panjang sisi segitiga siku-siku dan aplikasinya.
- Lingkaran: Menghitung luas, keliling, dan elemen-elemen penting lainnya.
- Bangun Ruang Sisi Datar: Menghitung luas permukaan dan volume kubus, balok, prisma, dan limas.

Mari kita telaah setiap topik beserta contoh soalnya.
>
1. Persamaan Garis Lurus
Persamaan garis lurus adalah representasi aljabar dari sebuah garis pada bidang koordinat Kartesius. Memahami konsep gradien (kemiringan) dan bentuk umum persamaan garis sangat penting.
Konsep Kunci:
- Gradien (m): Mengukur kemiringan garis. Dihitung dengan perubahan nilai y dibagi perubahan nilai x, atau $m = fracy_2 – y_1x_2 – x_1$ jika diketahui dua titik $(x_1, y_1)$ dan $(x_2, y_2)$. Gradien positif menunjukkan garis naik dari kiri ke kanan, gradien negatif menunjukkan garis turun, gradien nol menunjukkan garis horizontal, dan gradien tak terdefinisi menunjukkan garis vertikal.
- Bentuk Umum Persamaan Garis:
- $y = mx + c$ (bentuk gradien-intersep, di mana $c$ adalah perpotongan sumbu y)
- $Ax + By + C = 0$ (bentuk umum)
- Menentukan Persamaan Garis:
- Jika diketahui gradien ($m$) dan satu titik $(x_1, y_1)$: $y – y_1 = m(x – x_1)$
- Jika diketahui dua titik $(x_1, y_1)$ dan $(x_2, y_2)$: $fracy – y_1y_2 – y_1 = fracx – x_1x_2 – x_1$
- Garis Sejajar: Dua garis sejajar memiliki gradien yang sama ($m_1 = m_2$).
- Garis Tegak Lurus: Hasil kali gradien dua garis tegak lurus adalah -1 ($m_1 times m_2 = -1$).
Contoh Soal 1:
Tentukan gradien dari garis yang melalui titik A(2, 5) dan B(6, 13).
Pembahasan:
Menggunakan rumus gradien: $m = fracy_2 – y_1x_2 – x_1$
Misalkan $(x_1, y_1) = (2, 5)$ dan $(x_2, y_2) = (6, 13)$.
$m = frac13 – 56 – 2 = frac84 = 2$
Jadi, gradien garis tersebut adalah 2.
Contoh Soal 2:
Tentukan persamaan garis yang melalui titik (3, -2) dengan gradien -3.
Pembahasan:
Menggunakan rumus $y – y_1 = m(x – x_1)$
Diketahui $m = -3$, $(x_1, y_1) = (3, -2)$.
$y – (-2) = -3(x – 3)$
$y + 2 = -3x + 9$
$y = -3x + 9 – 2$
$y = -3x + 7$
Jadi, persamaan garisnya adalah $y = -3x + 7$.
>
2. Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV)
SPLDV adalah kumpulan dua atau lebih persamaan linear yang memiliki dua variabel. Menyelesaikan SPLDV berarti mencari nilai variabel yang memenuhi semua persamaan dalam sistem tersebut.
Metode Penyelesaian:
- Metode Substitusi: Mengganti salah satu variabel dari satu persamaan ke persamaan lainnya.
- Metode Eliminasi: Menghilangkan salah satu variabel dengan menjumlahkan atau mengurangkan kedua persamaan.
- Metode Grafik: Menggambar kedua garis dari persamaan yang ada, lalu mencari titik potongnya.
- Metode Determinan (Cramer’s Rule): Menggunakan matriks untuk menyelesaikan sistem persamaan.
Contoh Soal 3:
Tentukan himpunan penyelesaian dari sistem persamaan berikut:
1) $2x + y = 7$
2) $x – y = 2$
Pembahasan (Menggunakan Metode Eliminasi):
Kita bisa langsung menjumlahkan kedua persamaan karena koefisien $y$ berlawanan tanda.
$2x + y = 7$
$x – y = 2$
—————– (+)
$3x = 9$
$x = frac93 = 3$
Setelah mendapatkan nilai $x$, substitusikan nilai $x=3$ ke salah satu persamaan awal (misalnya persamaan 2):
$x – y = 2$
$3 – y = 2$
$-y = 2 – 3$
$-y = -1$
$y = 1$
Jadi, himpunan penyelesaiannya adalah $(3, 1)$.
Contoh Soal 4:
Harga 2 kg apel dan 3 kg jeruk adalah Rp 49.000. Harga 3 kg apel dan 1 kg jeruk adalah Rp 47.000. Berapakah harga 1 kg apel dan 1 kg jeruk?
Pembahasan (Menggunakan Metode Substitusi):
Misalkan harga 1 kg apel adalah $a$ dan harga 1 kg jeruk adalah $j$.
Persamaan 1: $2a + 3j = 49.000$
Persamaan 2: $3a + j = 47.000$
Dari Persamaan 2, kita bisa nyatakan $j$ dalam $a$:
$j = 47.000 – 3a$
Substitusikan nilai $j$ ini ke Persamaan 1:
$2a + 3(47.000 – 3a) = 49.000$
$2a + 141.000 – 9a = 49.000$
$-7a = 49.000 – 141.000$
$-7a = -92.000$
$a = frac-92.000-7 approx 13.142,86$
Hmm, sepertinya ada kesalahan dalam angka soal atau saya membuat kesalahan. Mari kita cek ulang atau coba metode lain agar lebih mudah.
Mari kita coba kembali dengan angka yang lebih mudah untuk ilustrasi.
Contoh Soal 4 (Revisi dengan Angka Lebih Mudah):
Harga 2 buku tulis dan 1 pensil adalah Rp 5.000. Harga 1 buku tulis dan 2 pensil adalah Rp 7.000. Berapakah harga 1 buku tulis dan 1 pensil?
Pembahasan (Menggunakan Metode Substitusi):
Misalkan harga 1 buku tulis adalah $b$ dan harga 1 pensil adalah $p$.
Persamaan 1: $2b + p = 5.000$
Persamaan 2: $b + 2p = 7.000$
Dari Persamaan 1, kita bisa nyatakan $p$ dalam $b$:
$p = 5.000 – 2b$
Substitusikan nilai $p$ ini ke Persamaan 2:
$b + 2(5.000 – 2b) = 7.000$
$b + 10.000 – 4b = 7.000$
$-3b = 7.000 – 10.000$
$-3b = -3.000$
$b = frac-3.000-3 = 1.000$
Sekarang, substitusikan nilai $b = 1.000$ ke dalam $p = 5.000 – 2b$:
$p = 5.000 – 2(1.000)$
$p = 5.000 – 2.000$
$p = 3.000$
Jadi, harga 1 buku tulis adalah Rp 1.000 dan harga 1 pensil adalah Rp 3.000.
Harga 1 buku tulis dan 1 pensil adalah Rp 1.000 + Rp 3.000 = Rp 4.000.
>
3. Teorema Pythagoras
Teorema Pythagoras berlaku untuk segitiga siku-siku. Teorema ini menyatakan bahwa kuadrat panjang sisi miring (hipotenusa) sama dengan jumlah kuadrat panjang sisi-sisi lainnya (sisi siku-siku).
Rumus:
Jika $a$ dan $b$ adalah panjang sisi siku-siku, dan $c$ adalah panjang sisi miring, maka:
$a^2 + b^2 = c^2$
Contoh Soal 5:
Sebuah segitiga siku-siku memiliki panjang sisi siku-siku 8 cm dan 15 cm. Tentukan panjang sisi miringnya.
Pembahasan:
Diketahui $a = 8$ cm dan $b = 15$ cm. Kita ingin mencari $c$.
Menggunakan Teorema Pythagoras: $a^2 + b^2 = c^2$
$8^2 + 15^2 = c^2$
$64 + 225 = c^2$
$289 = c^2$
$c = sqrt289$
$c = 17$ cm
Jadi, panjang sisi miringnya adalah 17 cm.
Contoh Soal 6:
Sebuah tangga sepanjang 10 meter bersandar pada tembok. Jarak ujung bawah tangga ke tembok adalah 6 meter. Berapakah tinggi tembok yang dicapai oleh ujung atas tangga?
Pembahasan:
Ini adalah aplikasi Teorema Pythagoras. Sisi miring adalah panjang tangga (10 m), salah satu sisi siku-siku adalah jarak ujung bawah tangga ke tembok (6 m), dan sisi siku-siku lainnya adalah tinggi tembok yang dicapai tangga.
Misalkan tinggi tembok adalah $t$.
$6^2 + t^2 = 10^2$
$36 + t^2 = 100$
$t^2 = 100 – 36$
$t^2 = 64$
$t = sqrt64$
$t = 8$ meter
Jadi, tinggi tembok yang dicapai oleh ujung atas tangga adalah 8 meter.
>
4. Lingkaran
Lingkaran adalah himpunan titik-titik yang berjarak sama dari satu titik pusat. Materi ini meliputi keliling, luas, dan elemen-elemen penting lainnya.
Konsep Kunci:
- Jari-jari (r): Jarak dari pusat lingkaran ke tepi lingkaran.
- Diameter (d): Garis lurus yang melewati pusat lingkaran dan menghubungkan dua titik di tepi lingkaran. $d = 2r$.
- Keliling Lingkaran:
- $K = 2pi r$
- $K = pi d$
(dengan $pi approx frac227$ atau $pi approx 3.14$)
- Luas Lingkaran:
- $L = pi r^2$
Contoh Soal 7:
Sebuah taman berbentuk lingkaran memiliki diameter 28 meter. Hitunglah keliling taman tersebut! (Gunakan $pi = frac227$)
Pembahasan:
Diketahui diameter $d = 28$ meter.
Menggunakan rumus keliling: $K = pi d$
$K = frac227 times 28$
$K = 22 times 4$
$K = 88$ meter
Jadi, keliling taman tersebut adalah 88 meter.
Contoh Soal 8:
Sebuah roda sepeda memiliki jari-jari 35 cm. Hitunglah luas roda sepeda tersebut! (Gunakan $pi = frac227$)
Pembahasan:
Diketahui jari-jari $r = 35$ cm.
Menggunakan rumus luas: $L = pi r^2$
$L = frac227 times (35)^2$
$L = frac227 times 35 times 35$
$L = 22 times 5 times 35$
$L = 110 times 35$
$L = 3850$ cm$^2$
Jadi, luas roda sepeda tersebut adalah 3.850 cm$^2$.
>
5. Bangun Ruang Sisi Datar
Bagian ini mencakup berbagai bangun tiga dimensi seperti kubus, balok, prisma, dan limas. Fokus utama adalah menghitung luas permukaan dan volumenya.
Rumus Dasar:
- Kubus:
- Luas Permukaan: $LP = 6s^2$ (s = panjang rusuk)
- Volume: $V = s^3$
- Balok:
- Luas Permukaan: $LP = 2(pl + pt + lt)$ (p = panjang, l = lebar, t = tinggi)
- Volume: $V = p times l times t$
- Prisma Segitiga (misal):
- Luas Permukaan: $LP = 2 times Luas Alas + Keliling Alas times Tinggi Prisma$
- Volume: $V = Luas Alas times Tinggi Prisma$
- Limas Segitiga (misal):
- Luas Permukaan: $LP = Luas Alas + Luas Selimut$
- Volume: $V = frac13 times Luas Alas times Tinggi Limas$
Contoh Soal 9:
Sebuah balok memiliki panjang 10 cm, lebar 6 cm, dan tinggi 5 cm. Hitunglah luas permukaan dan volume balok tersebut!
Pembahasan:
Diketahui $p = 10$ cm, $l = 6$ cm, $t = 5$ cm.
-
Luas Permukaan:
$LP = 2(pl + pt + lt)$
$LP = 2((10 times 6) + (10 times 5) + (6 times 5))$
$LP = 2(60 + 50 + 30)$
$LP = 2(140)$
$LP = 280$ cm$^2$ -
Volume:
$V = p times l times t$
$V = 10 times 6 times 5$
$V = 300$ cm$^3$
Jadi, luas permukaan balok adalah 280 cm$^2$ dan volumenya adalah 300 cm$^3$.
Contoh Soal 10:
Sebuah limas segitiga memiliki alas berbentuk segitiga siku-siku dengan panjang sisi siku-siku 6 cm dan 8 cm. Tinggi segitiga alas adalah 6 cm, alas segitiga adalah 8 cm. Tinggi limas adalah 10 cm. Hitunglah volume limas tersebut!
Pembahasan:
-
Hitung Luas Alas (segitiga):
Luas Alas = $frac12 times alas times tinggi$
Luas Alas = $frac12 times 8 times 6$
Luas Alas = 24 cm$^2$ -
Hitung Volume Limas:
Diketahui Tinggi Limas = 10 cm.
$V = frac13 times Luas Alas times Tinggi Limas$
$V = frac13 times 24 times 10$
$V = 8 times 10$
$V = 80$ cm$^3$
Jadi, volume limas segitiga tersebut adalah 80 cm$^3$.
>
Tips Tambahan untuk Sukses:
- Pahami Konsep Dasar: Jangan hanya menghafal rumus, tetapi pahami asal-usul dan makna dari setiap rumus.
- Latihan Rutin: Kerjakan berbagai macam soal, mulai dari yang mudah hingga yang menantang. Semakin banyak berlatih, semakin terasah kemampuan Anda.
- Buat Catatan Ringkas: Rangkum rumus-rumus penting dan konsep-konsep kunci di buku catatan Anda.
- Gunakan Sumber Belajar Beragam: Selain buku paket, manfaatkan internet, video pembelajaran, dan buku latihan tambahan.
- Diskusi dengan Teman: Belajar bersama teman dapat membantu Anda memahami materi yang sulit dan saling bertukar strategi penyelesaian soal.
- Jangan Takut Bertanya: Jika ada materi atau soal yang tidak dipahami, jangan ragu untuk bertanya kepada guru atau teman.
Dengan pemahaman konsep yang kuat dan latihan yang konsisten, materi matematika kelas 8 semester 2 akan menjadi lebih mudah dikuasai. Selamat belajar dan meraih prestasi!
